Honduras Resmi Punya Presiden Wanita Pertama, Xiomara Castro
28 Januari 2022, 11:21:03 Dilihat: 659x
Jakarta, Universitas Narotama -- Xiomara Castro dilantik menjadi Presiden Honduras, Kamis (22/1), di ibu kota negara, Tegucigalpa. Ia resmi menjadi presiden wanita pertama negara tersebut.
Castro menang telak dalam pemilihan presiden akhir tahun lalu dengan janji kampanye mengentaskan skandal dan korupsi. Ia juga berjanji mengentaskan kemiskinan dan meliberalisasi Undang-undang Aborsi.
"200 tahun sudah sejak kemerdekaan kita diproklamirkan. Kita harus memutus mata rantai dan merusak tradisi buruk itu," kata Castro seperti dilansir dari CNN.
Bersama partainya, Partai Kebebasan dan Refondasi (Libre), Castro menang pemilu pada November 2021 lalu. Ia menang 14 poin atas pesaing terdekatnya yang juga Wali Kota Tegucilgapa, Nasry Asfura dan presiden petahana Juan Orlando Hernandez dari Partai Nasional.
Castro menang 51 persen suara dalam pemilu. Jumlah ini merupakan rekor perolehan suara dalam pemilu di Honduras sekaligus cermin keinginan warga yang menginginkan perubahan.
Castro bukan orang baru di pemerintahan Honduras. Ia pernah jadi ibu negara. Suaminya adalah Manuel Zelaya yang memimpin Honduras pada 2006-2009. Rezim Zelaya jatuh pada 2009 karena kudeta.
Janji Castro untuk memberantas masalah sistemik di balik kemiskinan, termasuk masalah ekonomi, ketimpangan, korupsi, dan kekerasan, termasuk akar masalah migrasi tidak hanya populer di kalangan pemilih, tetapi juga membuatnya menjadi sekutu yang menarik bagi pemerintahan Presiden AS Joe Biden.
Wakil Presiden Kamalah Haris bahkan menyempatkan diri hadir di pelantikan Castro.
Harris secara terbuka memberi selamat kepada Castro. Ia juga menyoroti bagaimana AS-Honduras dapat bekerja sama dalam meningkatkan kemakmuran ekonomi dan mengatasi korupsi.
"Selamat atas terpilihnya anda menjadi Presiden Honduras," kata Harris selama pertemuan bilateral.
Ia mengatakan AS berharap hubungan kemitraan bisa segera terwujud untuk kemakmuran ekonomi Honduras.
Pil aborsi merupakan salah satu metode yang digunakan untuk menghentikan kehamilan secara medis. Salah satu obat penggugur kandungan yang umum digunakan dalam proses aborsi adalah Cytotec, yang mengandung bahan aktif misoprostol. Cytotec tersedia dalam dosis 200 mcg, dan dalam konteks aborsi, seringkali digunakan dalam dosis 400 mcg. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang obat aborsi Cytotec, cara penggunaannya, serta efek samping yang mungkin terjadi.
Cytotec bekerja dengan cara memicu kontraksi pada rahim, sehingga membantu mengeluarkan janin dari dalam rahim.Obat Misoprostol ini awalnya dikembangkan untuk mengobati ulkus lambung, namun kemudian ditemukan memiliki efek pada kontraksi otot rahim. Penggunaan Cytotec untuk aborsi biasanya dilakukan dalam dua tahap: pertama, mengonsumsi Cyrux Pushing The Fetus and Misoprostol 200 mg (jika tersedia) yang akan menghalangi hormon progesteron, dan kedua, mengonsumsi Cytotec untuk memicu kontraksi.
Obat aborsi adalah obat yang digunakan untuk menggugurkan kandungan pada wanita yang tidak ingin melanjutkan kehamilan. Ada berbagai jenis obat aborsi yang tersedia di pasaran, dan dalam artikel ini, kami akan membahas tujuh nama obat aborsi yang umum digunakan serta cara penggunaannya. Namun, penting untuk diingat bahwa penggunaan obat aborsi harus dilakukan di bawah pengawasan medis yang tepat dan hanya dalam situasi yang sah dan aman.
1. Mifepristone: Mifepristone adalah salah satu obat aborsi yang paling umum digunakan. Obat ini bekerja dengan menghambat hormon progesteron yang diperlukan untuk mempertahankan kehamilan. Mifepristone biasanya dikonsumsi bersama dengan misoprostol untuk hasil yang lebih efektif.
Cara penggunaannya adalah dengan mengonsumsi satu tablet mifepristone secara oral di bawah pengawasan dokter. Setelah beberapa hari, biasanya diikuti dengan konsumsi empat tablet misoprostol secara vaginal atau oral.
2. Misoprostol: Misoprostol adalah obat penggugur kandungan yang juga sering digunakan. Obat ini bekerja dengan merangsang kontraksi rahim untuk mengeluarkan hasil kehamilan. Misoprostol dapat dikonsumsi secara oral atau dimasukkan ke dalam vagina.
Cara penggunaannya adalah dengan mengonsumsi empat tablet misoprostol secara oral atau memasukkan empat tablet misoprostol ke dalam vagina. Dosis dan jadwal penggunaan harus ditentukan oleh dokter yang berwenang.
3. Methotrexate: Methotrexate adalah obat penggugur kandungan yang digunakan dalam kasus kehamilan dini. Obat ini bekerja dengan menghancurkan sel-sel janin yang sedang berkembang. Methotrexate biasanya dikombinasikan dengan misoprostol untuk hasil yang lebih baik.
Cara penggunaannya adalah dengan mengonsumsi satu dosis methotrexate secara oral atau disuntikkan oleh dokter. Setelah beberapa hari, biasanya diikuti dengan konsumsi empat tablet misoprostol secara vaginal atau oral.
4. Cytotec: Cytotec adalah merek dagang dari misoprostol yang sering digunakan sebagai obat aborsi. Obat ini bekerja dengan merangsang kontraksi rahim untuk mengeluarkan hasil kehamilan. Cytotec dapat dikonsumsi secara oral atau dimasukkan ke dalam vagina.
Cara penggunaannya sama dengan misoprostol, yaitu dengan mengonsumsi empat tablet Cytotec secara oral atau memasukkan empat tablet Cytotec ke dalam vagina. Dosis dan jadwal penggunaan harus ditentukan oleh dokter yang berwenang.
5. Cyrux: Cyrux adalah obat aborsi yang mengandung mifepristone. Obat ini bekerja dengan menghambat hormon progesteron yang diperlukan untuk mempertahankan kehamilan. RU-486 biasanya dikonsumsi bersama dengan misoprostol untuk hasil yang lebih efektif.
Cara penggunaannya adalah dengan mengonsumsi satu tablet RU-486 secara oral di bawah pengawasan dokter. Setelah beberapa hari, biasanya diikuti dengan konsumsi empat tablet misoprostol secara vaginal atau oral.
6. Gastrul: Gastrul adalah merek dagang dari dinoprostone, yang digunakan untuk menginduksi persalinan atau menggugurkan kandungan. Obat ini bekerja dengan merangsang kontraksi rahim untuk mengeluarkan hasil kehamilan.
Cara penggunaannya adalah dengan memasukkan satu tablet Cervidil ke dalam vagina. Dosis dan jadwal penggunaan harus ditentukan oleh dokter yang berwenang.
7. Protecid: Protecid adalah hormon yang digunakan untuk merangsang kontraksi rahim. Obat ini sering digunakan dalam persalinan atau untuk menggugurkan kandungan.
Cara penggunaannya adalah dengan injeksi intravena oleh tenaga medis yang berpengalaman. Dosis dan jadwal penggunaan harus ditentukan oleh dokter yang berwenang.
Penting untuk diingat bahwa penggunaan obat aborsi harus dilakukan di bawah pengawasan dokter yang berpengalaman dan dalam situasi yang sah dan aman. Penggunaan obat cytotec tanpa pengawasan medis dapat berbahaya dan berpotensi menyebabkan komplikasi serius. Jangan ragu untuk mencari bantuan medis dan konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat aborsi. Keputusan untuk menggugurkan kandungan adalah keputusan yang serius dan harus dipertimbangkan dengan matang.